Another Templates

TUGAS 10 ( RESIKO MAHASISWA)

TUGAS AKUNTANSI INTERNASIONAL

JENIS RESIKO YANG DIHADAPI MAHASISWA

DALAM MASA PERKULIAHAN

Resiko,,.....!!!!!!

Mahasiswa..???????????

Pasti kata-kata tersebut seringkali dihadapi oleh setiap murid yang baru lulus Sekolah Menengah Atas yang kemudian bermetamorfosa menjadi sebuah kata yaitu “mahasiswa”. Tak seindah apa yang digambarkan dalam sebuah saduran cerita yang tertabir di dalam media di era sekarang, semua serba wah, enak, dan tertampak seperti tak ada yang harus dipikirkan. Seperti diketahui sebut saja sebuah cerita yang mengangkat tema kehidupan mahasiswa di dalam sebuah cerita drama. Semuanya serba tampak lepas, bebas, tanpa hambatan.Namun, fakta yang dirasakan oleh seorang “mahasiswa” sekarang jauh dari gambaran seperti yang telah disebutkan diatas. Ada hal lain yang mungkin bagi sebagian mahasiswa menganggap bahwa disamping menjalankan amanat dan tanggung jawab yang telah diberikan oleh Orangtua tercinta itu terdapat sebuah kata yang mungkin dapat menjadikan ini sebagai sebuah bencana kecil (re: maaf sedikit berlebihan), kata tersebut adalah “resiko”. Kata yang sedikit tapi mengandung arti yang sangat berharga sekali khususnya untuk kehidupan seorang mahasiswa yang pastinya ada di setiap lika-liku kehidupannya.

Tulisan ini diambil dari kumpulan mahasiswa sebuah perguruan tinggi swasta yang berlatar belakang baru lulus sekolah alias angkatan baru alias mahasiswa baru angkatan 10. Dengan cara meminta mereka untuk sedikit berbagi cerita dalam sebuah tugas yang diberikan dalam rangka untuk memenuhi syarat dalam suatu kegiatan praktikum penunjang di kampus ini.

Langsung aja, apa yang saya dapatkan dari mereka sungguh “amazing”. Hal ini dikarenakan, di samping tindak-tanduk mereka yang masih terlihat ya putih-abu lah, tapi mereka dapat dengan mudah melihat, meresapi, dan menggambarkan apa yang sudah mereka rasakan selama kurang lebih 2 semester di kampus ini.

Singkat kata langsung saja, (dalam tulisan seorang mahasiswa yang ditanya mengenai jenis-jenis resiko beserta pengendalian yang harus dilakukan oleh seorang mahasiswa yang sesuai dengan materi yang akan dibahas dalam TUGAS AKUNTANSI INTERNASIONAL.

Adapun yang dipaparkan oleh mahasiswa tersebut adalah sebagai berikut :

Resiko, setiap kegiatan yang dilakukan seseorang baik itu kecil maupun besar terutama mahasiswa memiliki timbal balik atau biasa disebut resiko, sama seperti apa yang akan dijelaskan dalam sebuah tulisan yang sederhana ini. Sebenarnya sudah tidak bisa dipisahkan lagi mengenai melakukan segala sesuatu kegiatan pasti memiliki resiko, apalagi dalam kegiatan perkuliaha. Pertama yang akan dibahas adalah resiko akademis.

Resiko akademis dalam perkuliahan antara lain :

· Kurangnya semangat belajar dalam perkuliahan

Biasanya disebabkan karena suatu faktor mata kuliah yang dianggap mahasiswa bosan dan susah dimengerti. Kurangnya semangat belajar mahasiswa dalam perkuliahan ini bisa menyebabkan misalnya kabur atau tidak mengikuti kegiatan perkuliahan mata kuliah yang bersangkutan tersebut entah karena cara mengajar sang dosen yang entah mahasiswa anggap seperti apa atau memang ada faktor lain.

Adapun cara untuk menanggulanginya adalah dengan cara

a. Ciptakanlah suasana belajar yang nyaman

b. Beradaptasilah terhadap lingkungan perkuliahan

c. Sering berkonsultasi atau memberi saran kepada dosen tersebut bila mana cara mengajar atau hal lain yang menyangkut pemberian atau pengarahan dari sang pendidik kurang menyenangkan bagi si mahasiswa atau materi tersebut kurang tersampaikan dengan baik ke mahasiswanya.

d. Selalu ikhlas dalam menjalani setiap mata kuliah atau perintah dari dosen

Berikutnya adalah Resiko Kesehatan dimana resiko ini sering sekali dianggap remeh oleh sebagian besar mahasiswa. Ada kalanya dengan kesibukan yang dihadapi oleh seorang mahasiswa yang begitu menumpuk seiring dengan tugas yang juga ikut menumpuk laksana kertas berisi materi-materi yang diberikan oleh dosen. Saking asyiknya mengerjakan tugas atau mengikuti berbagai kegiatan tersebut tak aral seringkali membuat mahasiswa tersebut lupa untuk menjaga kesehatan. Mungkin salah satu penyakit yang sering menerpa mahasiswa adalah penyakit telat makan yang menyebabkan Maag itu muncul, atau yang lebih sering adalah penyakit keletihan atau mungkin yang lebih fatal adalah penyakit gejala typus maupun demam berdarah. Masalah ini mau tidak mau secara langsung mempengaruhi kegiatan mahasiswa tersebut. Nah cara untuk menanggulanginya (resiko) adalah, sebagai berikut :

a. Makanlah yang cukup dan teratur paling tidak 3x atau mungkin 2x, dan jangan menganggap remeh masalah makan kalau tidak mau telat makan.

b. Istirahat yang cukup, meski tugas atau perkuliahan atau kegiatan lain terasa padat merayap. Tapi tubuh kita tidak bisa di porsir secara terus menerus dan butuh waktu untuk sekedar refreshing ataupun istirahat.

c. Jangan gunakan waktu libur untuk bermain. Bukan berarti tidak boleh bermain tetapi kita harus juga melihat keadaan fisik kita seperti apa.

d. Cukupi asupan vitamin yang dapat mendukung fisik kita lebih baik, sehingga perkuliahan tidak akan terganggu oleh masalah kesehatan.

e. Apabila sedang ujian, jangan terlalu belajar hingga larut malam. Usahakan belajar di pagi hari sebelum mandi dan berangkat ke kampus

Dan yang terakhir adalah Resiko Pergaulan dalam perkuliahan. Cukup banyak sekali saat ini mahasiswa yang salah dalam pergaulan sehingga banyak juga yang salah persepsi. Di antara resiko yang lain, resiko pergaulan ini merupakan resiko yang paling rawan dibanding dengan resiko lainnya dalam perkuliahan terutama kehidupan mahasiswa. Setiap teman memberikan efek yang berda-beda, karena ada teman yang membantu ke dalam proses belajar, ada juga teman yang malah menjerumuskan untuk menjadi malas belajar. Jadi dalam pergaulan itu tergantung dari diri mashaiswa itu sendiri.

Karena dengan salah pergaulan bukan hanya perkuliahan mahasiswa tersebut hancur tetapi juga berakibat pada masa depan mahasiswa yang bersangkutan. Adapun cara untuk menanggulanginya adalah sebagai berikut :

a. Pilihlah kerabat atau teman dengan baik dan benar.

b. Mempunyai filter sendiri. Artinya kita harus menyeleksi sendiri apa yang telah kita dapat dari orang lain.

c. Konsultasi terhadap orangtua atau keluarga kita mengenai siapa teman kita tersebut.

d. Bertemanlah dengan kerabat yang jelas asal-usulnya. Dengan perkembangan globalisasi dunia maya sering kali di era sekarang menjadi hal yang patut diperbincangkan.

Selamat berjuang Kawan

1 comments:

  1. Bener bro sering bangt mahasiswa sakit karena takut bertemu dosen yang killer jadinya sakit,, hehehehe lucu

Posting Komentar